Minggu, 13 Februari 2011

Penyakit Embu Tepung


Gejala
Daun muda berwarna hitam, lemah, keriput, dan seperti berlendir. Dibawah permukaan daun terdapat bercak-bercak bundar berwarna putih seperti tepung halus terdiri dari benang-benang hifa dan spora jamur. Helaian daun yang tua bercak kuning, tetapia hanya beberapa helai yang gugur. Serangan pada bunga menyebabkan bunga berguguran.
Penyebab penyakit embun tepung adalah jamur Oidium heveae sehingga penyakit in juga disebut penyakit oidium.

Pengendalian
  • Sebaiknya tidak menanam klon-klon yang peka terhdap penyakit embun tepung seperti GT 1, PR 255, PR 261, dan BPM 1. Klon yang tahan terhadap penyakit ini sperti, AVROS 2037, PR 300, dan PR 303.
  • Tanaman yang terserang sebaiknya diberi pupuk nitrogen dengan dosis yang tinggi (dua kali dosis anjuran) pada saat daun-daun baru mulai terbentuk.
  • Klon yang peka diokulasi dengan klon yang tahan sehingga diharapkan tajukanya bebas dari serangan embun tepung.
  • Daun-daun tanaman harus digugurkan lebih awal, sebelum masa gugur daun tahuanan,denagn asam kakodilik (1-5 kg/ 1 air/ha).
  • Pelindungan atas serangan embun tepung dilakukan cara pengembusan serbuk belerang seminggu sekali selama lima minggu.


0 komentar:

Posting Komentar