Sedemikian
penting dan utamanya bershodaqoh, sehingga kita dianjurkan menunaikannya
sebagai inisiatif, bukan atas permintaan. Sangat utama ditunaikan di depan,
bukan setelah ada sisa dari suatu harta. Juga jangan diberikan setelah
melaksanakan suatu perbuatan, karena hal itu bukan sedekah, melainkan syukuran.
Apa sebenarnya keutamaan
shodaqoh? Menurut Rasulullah SAW, ada empat keutamaan.
Pertama, shodaqoh justru
mengundang rezeki. Semakin banyak bershodaqoh, semakin banyak rezeki melimpah.
“Tidak akan berkurang rezeki orang yang bershodaqoh, kecuali bertambah,
bertambah, dan bertambah”, sabda Rasulullah.
Kedua, shodaqoh bisa menyembuhkan
penyakit. Karena sedekah dapat membersihkan hati dan pikiran, dampaknya secara
psikologis dapat pula membantu penyembuhan, berkat ridha Allah SWT. Selain itu,
Allah menjanjikan melipatgandakan ganjaran shodaqoh hingga 700 kali lipat.
Dengan bershodaqoh Rp.100.000,- misalnya, bukan tak mungkin akan kembali
Rp.70.000.000. Dan dengan uang itulah si sakit membiayi proses penyembuhannya.
Ketiga, shodaqoh dapat menolak bala, menahan musibah, menghilangkan kesulitan.
Sabda Rasulullah, “Jika seseorang ingin dihilangkan kesulitannya, diringankan
bebannya, ditolong atas semua permasalahannya, dia harus membantu mereka yang
lebih susah, lebih menderita, lebih bermasalah. Dan bersedekah merupakan upaya
terbaik untuk membantu orang lain”. Sabda Rasulullah SAW lagi, “Bersegeralah
bershodaqoh. Sebab, musibah dan bencana tidak bisa mendahului shodaqoh” .
Keempat, shodaqoh dapat memanjangkan umur. Dengan bershodaqoh, kehidupan kita
akan dipenuhi kebajikan. Selalu tumbuh kepuasan batin dan merasa lebih
berbahagia, karena dapat membantu orang lain, dan semakin dicintai para
sahabat. Dengan kebajikan, hidup menjadi lebih berkualitas.
Terimakasih atas kunjungannya, semoga berkenan Untuk Iklan dan Donasinya ke Link ini
1 komentar:
terima kasih uraianya
Posting Komentar