Rabu, 28 Desember 2011

Alat Pengaman Pit Lift (Pit Elevator)

1.      Governor pit switch
      Berfungsi untuk memutus rangkaian pengaman apabila governor rope terjadi kelainan. Cara kerjanya merupakan rangkaian kontak listrik yang dihubungkan dengan alat pengaman lain. Kontak akan terputus apabila posisi bandul governor tidak memenuhi persyaratan operasi.

2.      Buffer  (penyangga atau peredam)
      Berfungsi meredam gaya tumbuk (impact) dari kereta atau bobot imbang yang terjatuh menimpa dan membentur buffer, jika alat pengaman terlambat bekerja atau bekerja pada saat kereta telah menjelang lantai terbawah. Pada  dasarnya alat pengaman bekerja oleh sebab kecepatan lebih (overspeed) sebesar 115% dari kecepatan nominal. Jika terjadi overspeed pada saat mendekati lantai terminal bawah, maka kereta membentur buffer (penyangga). Oleh karena itu perhitungan langkah peredam (buffer stroke) atas dasar 1,15 V (V=kecepatan nominal) dan perlambatan sebesar maksimal g (=9,8 m/s2), kecuali sesaat benturan, yaitu tidak boleh melebihi dari 2,5 g (= 24,5 m/s2), menurut ANSI A17.1. Cara kerja seperti shock absorber.

3.      Compensating Switch 
        Fungsi untuk memutus rangkaian pengaman apabila compensating sheave terja kelainan.  Cara kerja seperti governor switch. Saklar pintu atau sering disebut dengan door contact adalah salah satu komponen yang termasuk penting dalam pengamanan elevator, cara kerja dari saklar pintu ( door contact ) ini adalah saklardihubungkan kabel saklar pintu ( door contact ) tiap-tiap lantai secara seri. Apabila salah satu pintu dibuka secara sengaja maka elevator tidak akan bekerja, ini dikarenakan untuk keselamatan pengguna elevator atau bagian perawatan elevator.


0 komentar:

Posting Komentar