Kamis, 02 Desember 2010

Menghitung Kadar ALB (Asam Lemak Bebas) Minyak Sawit

Pengukuran kadar ALB dilakukan terhadap minyak yang berasal dari minyak produksi, tangki timbun, dan tangki harian.
Tahap-tahap penghitungan kadar ALB minyak sawit adalah sebagai berikut :
1) Mempersiapkan erlenmeyer yang sudah disterilkan, dan menimbang erlenmeyer tersebut dengan menggunakan neraca analitis empat desimal.
2) Memasukkan sample pada erlenmeyer ± 3,5 gr, dan menimbangnya.
3) Menuangkan hexan (bensin suling + alcohol dengan perbandingan 1 : 2) sebanyak 50 ml. kedalam tabung gelas ukur, setelah itu dituangkan ke dalam erlenmeyer lain yang kosong (sterill).
4) Menambahkan 2 tetes indicator Pp 1 % kedalam Erlenmeyer yang berisi hexan dan menetralkan dengan larutan KOH hingga warnanya kuning.
5) Menggabungkan Erlenmeyer yang berisi sample dengan Erlenmeyer yang berisi campuran hexan, Pp dan KOH, dan menitrasi dengan larutan KOH dari warna kuning menjadi warna merah kuning.
6) Contoh perhitungan kadar ALB dapat dilihat sebagai berikut ini:
Erlenmeyer kosong = 95,3474 gr
Erlenmeyer + contoh minyak = 98,8517 gr
Berat contoh minyak = 3,5043gr
KOH (0,1018) terpakai sebanyak= 4,2 ml
Maka kadar ALB = x 100%
= x 100%
= 3,12 %
Norma kadar ALB minyak sawit adalah 2,50 %. Jika diperhatikan dari hasil perhitungan kadar ALB diatas bahwa hasilnya melebihi norma yang sudah ditentukan.
Adapun faktor-faktor yang menyebabkan naiknya ALB (Asam Lemak Bebas) ini adalah sebagai berikut:
1) Pemanenan. Tingkat kematangan dari buah sawit mempengaruhi naiknya ALB. Buah yang terlalu masak sangat mudah memar dan menghasilkan enzim lipase pembentuk ALB.
2) Pengangkutan Buah Sawit. Buah yang memar sejak panen dan selama transport akan menyebabkan naiknya ALB. Telah terbukti bahwa naiknya ALB karena penanganan yang salah terhadap buah sawit. Stasiun penerimaan buah dipabrik harus dirancang untuk meminimalkan kerusakan yang jatuh tergilas dan terpencet. Buah yang tergilas tidak hanya meningkatkan ALB tetapi akan menimbulkan kerugian minyak pada kondensat sterilizer.
3) Waktu antara saat penen, proses di pabrik, proses sterilizer adalah untuk menonaktifkan enzim lipase. Untuk meminimalkan kenaikan ALB buah sawit harus diproses segera setelah dipanen, lebih baik pada hari yang sama.Karena buah restan akan mengakibatkan ALB naik.

0 komentar:

Posting Komentar